Mengenal Program Startup Accelerator Indonesia dan Contohnya
Tahukan kamu bahwa dari banyaknya perusahaan rintisan atau startup yang berdiri ternyata hanya 5 persen saja yang mengalami keberhasilan.
Dilansir dari Liputan6 terdapat berbagai penyebab yang membuat bisnis startup di Indonesia sendiri mengalami kegagalan yaitu mulai dari ketatnya persaingan bisnis hingga cost issues.
Untuk membantu perusahaan baru yang ingin berkembang hadirlah sebuah program yaitu startup accelerator programs.
Dengan mengikuti program ini kamu bisa memantapkan bisnis kamu, seperti perkembangan ide bisnis sampai urusan pendanaan.
Tapi, sebelumnya kamu pun harus tahu nih pengertian startup accelerator, manfaat, dan program akselerator di Indonesia.
Apa Itu Startup Accelerator ?
startup akselerator adalah
Startup accelerator atau akselerator startup adalah sebuah program bisnis yang membantu serta mendukung perusahaan rintisan (startup), mulai dari bimbingan hingga finansial.
Karena ketika membangun perusahaan baru membutuhkan biaya dan dana yang besar sebelum akhirnya bisa berkembang secara mandiri.
Dengan mengikuti program akselerasi kamu bisa membuat fondasi kuat untuk bisnis startup yang sudah kamu jalankan dan biasanya program ini berjalan pada periode tertentu.
Lalu, gimana cara mengikuti program akselerator bisnis startup ?
Tiap startup harus mendaftarkan diri terlebih dahulu sebelum berpartisipasi pada program ini, baru selanjutnya akan dilakukan seleksi.
Fungsi startup accelerator ialah untuk mempercepat perkembangan bisnis startup pada tahap awal, sesudah lulus maka mereka bisa mulai menjalankan startup tersebut.
Mungkin ada yang belum tahu perbedaan akselerator dan inkubator startup, karena keduanya memberikan fasilitas yang sama untuk startup.
Perbedaan inkubator dan akselerator terletak pada struktur dan cara menjalankan program untuk startup.
Sedangkan tujuan keduanya pun berbeda, accelerator startup bertujuan mempercepat pertumbuhan bisnis dan incubator startup lebih mendukung inovasi baru dari segi teknologi.
Keuntungan Meningikuti Program Startup Accelerator
Kelebihan mengikuti akselerator startup
Dilansir dari TechTarget, manfaat sebuah perusahaan rintisan atau startup mengikuti program accelerator adalah bisnis startup bisa mendapatkan modal awal hingga program pendidikan atau pelatihan.
Selain itu, dapat akses ke mentor dan jaringan kerjasama bahkan peluang suksesnya suatu startup ketika mengikuti program ini lebih tinggi.
Namun, saat lulus dari program ini belum tentu menjamin kesuksesan berjalannya startup, tetap semuanya pun bergantung semua orang yang terlibat dalam perusahaan startup.
Program Startup Accelerator Indonesia
Jenis program akselerator startup di Indonesia
Di Indonesia sendiri sudah banyak program akselerator berasal dari perusahaan besar yang mungkin pernah kamu dengar nih.
Tujuan dibentuknya program untuk perusahaan rintisan ialah membantu mereka, mulai dari penyediaan tempat hingga tahap pendanaan.
1. Google Launchpad Accelerator Program
Pertama program akselerator bagi startup yang diadakan oleh Google.
Sebagai perusahaan teknologi terbesar, Google mengadakan program accelerator startup untuk perusahaan rintisan, yaitu Google Launchpad Accelerator.
Program yang telah dilaksanakan sejak 2016 ini telah menghasilkan banyak bisnis startup berhasil.
2. Plug and Play (PNP)
Plug and Play (PNP) merupakan program akselerasi yang berasal dari Amerika Serikat yang telah hadir di Indonesia sejak tahun 2016.
Perusahaan PNP adalah bisnis global akselerator bisnis yang bergerak khusus dibidang pengembangan startup berbasis teknologi dan berpusat di Sillicon Valley.
Telah berinvestasi di lebih 500 startup yang ada di seluruh dunia dan beberapa diantaranya ada yang berasal dari Indonesia.
3. Grab Ventures Velocity
Program startup accelerator Indonesia salah satunya adalah perusahaan yang bergerak di bidang transportasi online pun memiliki program akselerator yang dinamakan Grab Ventures Velocity.
Untuk mengikuti program ini, Grab memfokuskan kepada perusahaan rintisan yang telah memasuki awal tahap post-seed dan ingin melakukan pengembangan terhadap bisnis startup.
4. Shinhan Future’s Lab Indonesia
Program yang berawal dari Korea Selatan yaitu Shinhan Future’s Lab sebagai program accelerator startup hadir di Indonesia sejak tahun 2019 lalu.
Dimana mereka bekerjsama dengan CoHive sebagai startup co-working space.
Bagi yang mengikuti akselerator bisnis startup akan mendapatkan pendampingan dari mentor, fasilitas co-working, hingga menghubungkan startup dengan investor.
Sumber : https://jubelio.com