Email Marketing vs Social Media Marketing, Mana yang Lebih Efektif?
Dalam dunia marketing, ada berbagai cara yang bisa kamu lakukan untuk menjalankan sebuah bisnis. Salah satunya adalah dengan memilih antara email marketing vs social media marketing.
Tidak bisa dipungkiri, kedua unsur tersebut memegang perannya masing-masing dalam meningkatkan promosi dan branding dari sebuah produk perusahaan.
Akan tetapi, terkadang masih banyak yang bertanya-tanya, kira-kira mana yang lebih efektif dari kedua hal tersebut? Apakah email marketing atau social media marketing?
Nah, daripada penasaran, berikut Glints telah merangkumnya untukmu.
Mengenal Email Marketing dan Social Media Marketing
email marketing vs social media marketing
Sebelum melangkah lebih jauh, mari kita bahas pengertian dari keduanya terlebih dahulu.
1. Pengertian email marketing
Dilansir dari The Balance SMB, email marketing adalah pemasaran yang umumnya dilakukan lewat email untuk membangun hubungan dengan user.
Biasanya, strategi marketing yang satu ini berupa newsletter kepada email user terkait promosi produk atau layanan, pemberitahuan produk baru, dan sebagainya.
Cara kerjanya pun terbilang sangat mudah. Untuk menjaring user agar bisa mendapatkan newsletter, kamu bisa menambahkan opsi pendaftaran newsletter di website bisnismu.
Dari situ, user yang tertarik akan melakukan pendaftaran. Nantinya, email mereka akan masuk ke dalam daftar subscribers newsletter-mu.
Nah, setelah terkumpul banyak, kamu bisa memulai kegiatan email marketing-mu dengan memberikan berita-berita terkini terkait perusahaan, produk, hingga promo-promo.
Keuntungan dari strategi ini adalah kamu bisa menyesuaikan pesan yang akan dikirimkan kepada audiens.
Di sisi lain, jika kamu tidak pandai dalam mengelolanya dan terus-menerus mengirim newsletter, user bisa saja menganggapnya sebagai spam email dan akan melakukan unsubscribe.
Dalam praktiknya, biasanya email marketing menggunakan tools seperti Mailchimp atau Customer.io.
2. Pengertian social media marketing
Berbeda dengan email marketing, strategi marketing yang satu ini justru lebih berfokus pada berbagai platform media sosial.
Seperti dilansir dari Neil Patel, social media marketing adalah proses marketing dengan pembuatan konten yang telah disesuaikan dengan berbagai platform yang ada.
Tujuannya hampir sama dengan email marketing, yaitu untuk mendorong user agar terlibat dalam produk atau layanan yang ditawarkan.
Dalam social media marketing, sebaiknya marketer memperhatikan setiap platform sebelum mendistribusikan konten.
Sebagai contoh, kamu hendak mendistribusikan konten dengan tipografi gambar ataupun video. Jika kontennya seperti itu, Instagram menjadi platform yang cocok untuk menjadi wadah konten tersebut.
Hal itu berbeda dengan konten yang lebih cenderung mengarah ke storytelling. LinkedIn mungkin bisa jadi tempat yang tepat untuk konten tersebut.
Salah satu manfaat terbesar dari social media marketing adalah saat ini banyak sekali orang yang bermain media sosial.
Dengan begitu, kamu bisa mendapatkan jangkauan yang luas.
Email Marketing vs Social Media Marketing
email marketing vs social media marketing
Dari pengertian di atas, mana yang kira-kira lebih efektif antara email marketing dan social media marketing?
Menurut Hubspot, social media marketing lebih berfokus kepada calon pelanggan baru serta memperkenalkan produk atau layanan kepada mereka.
Sementara itu, email marketing lebih berfokus kepada pelanggan setia serta membangun komunikasi dengan mereka.
Jadi, bisa disimpulkan bahwa jika kamu baru mulai membangun sebuah produk, tampaknya social media marketing akan lebih efektif digunakan karena untuk memperkenalkan produkmu.
Di sisi lain, ketika kamu sudah mendapatkan pelanggan dalam jumlah yang banyak, email marketing menjadi senjata yang harus dipersiapkan.
Pada akhirnya, kedua strategi marketing ini saling berkaitan satu sama lain.
Saat membuat konten di media sosial terkait promosi, informasi, ataupun hal lainnya terkait produk, kamu bisa mem-follow up hal tersebut lewat email marketing.
Namun perlu diingat, jangan sampai melakukan spam karena bisa mengganggu user.
Itu dia penjelasan mengenai email marketing vs social media marketing. Dikarenakan dapat digunakan secara bersamaan, idealnya kamu bisa menguasai keduanya dengan baik.
Bagaimana menurutmu? Semakin tertarik dengan dunia marketing?
Jika ingin memperdalam wawasan terkait marketing, kamu bisa langsung mengikuti kelas yang diselenggarakan oleh Glints ExpertClass.
Di sana, ada banyak sekali materi terkait marketing yang bisa kamu pelajari secara langsung melalui pakarnya.
Sumber : https://glints.com