4 Goal Terpenting dalam Melakukan Optimasi Sosial Media
Untuk mencapai tujuan penting di media sosial, sebuah brand harus bisa merencanakan strategi optimasi social media yang tepat.
Anda mungkin pernah mendengar tentang bagaimana sebuah brand bisa meraih sukses dengan Facebook Ads, bagaimana cara mereka meningkatkan audiensnya di Instagram hingga puluhan ribu dan menjadi viral dalam 1 malam.
Anda dapat mencapai begitu banyak goal di media sosial, tetapi untuk melakukannya, brand Anda perlu meluangkan waktu untuk duduk, menentukan goal apa yang ingin Anda capai, dan menyusun rencana tindakan yang jelas.
Dalam artikel kali ini, saya akan membahas cara optimasi sosial media Anda untuk mencapai 4 tujuan penting di media sosial, sehingga Anda dapat mulai mendapatkan hasil yang Anda tunggu-tunggu. Semua brand ingin sukses di media sosial, tetapi banyak yang kesulitan untuk benar-benar mencapainya.
Mereka akan memposting di media sosial setiap hari atau setiap minggu, dan jumlah pengikut mereka, metrik engagement, dan hasil di luar platform tidak pernah benar-benar meningkat. Ada satu alasan utama untuk itu, dan biasanya bukan “postingannya tidak terlalu bagus”. Sebaliknya, ini jelas terlihat kurangnya optimasi sosial media.
Mengapa Perlu Melakukan Optimasi Sosial Media?
Membuat kalender konten yang kuat yang penuh dengan hal yang menarik dan konten otentik yang dirancang untuk menarik audiens adalah awal yang baik. Namun berfokus pada pembuatan “konten yang menarik” saja dan berhenti di situ saja tidak cukup untuk menjalin relasi atau memelihara komunitas (keduanya merupakan goal yang akan saya bahas nanti!).
Jika Anda ingin menghasilkan leads dengan memanfaatkan brand awareness, Anda harus memiliki konten yang diarahkan untuk mendorong orang ke landing page atau untuk mempromosikan webinar. Anda tidak bisa mengandalkan fakta bahwa orang akan menyukai konten Anda begitu saja, dan mereka akan menjangkau Anda sendiri pada suatu saat.
Ini semua tentang mengetahui cara memotivasi pengguna untuk melakukan tindakan tertentu yang Anda inginkan, dan cara optimasi sosial media Anda. Oleh karena itu, bahkan sebelum Anda mulai mencoba untuk mengoptimalkan posting, Anda perlu meluangkan waktu untuk duduk dan menulis semua tujuan yang ingin Anda capai dengan sosial media marketing Anda.
Hanya setelah Anda membuatnya detail dan jelas, Anda dapat memasukkannya ke dalam strategi Anda.
Berikut ini adalah 4 Goal umum yang mungkin ingin Anda pertimbangkan:
- Mempromosikan kesadaran brand atau memperluas jangkauan
- Membangun hubungan atau komunitas online
- Menghasilkan prospek / leads
- Mendapatkan penjualan langsung
Beberapa dari tujuan ini akan tumpang tindih, dan akibatnya, beberapa mungkin memiliki taktik strategis yang tumpang tindih. Karena itu, mari kita lihat setiap goal dan cara optimasi sosial media Anda untuk mencapainya.
Mempromosikan Kesadaran Brand atau Memperluas Jangkauan
Brand awareness dan jangkauan (reach) yang luas biasanya bisa menjadi dua goal berbeda jika Anda ingin menguasai teknis, tetapi keduanya berjalan seiring.
Semakin banyak jangkauan yang Anda miliki, semakin banyak peluang yang Anda bisa untuk mengekspos pengguna baru ke brand Anda, membangun brand awareness dan akhirnya pengakuan brand (brand recognition).
Anda harus menggunakan taktik berikut untuk meningkatkan kesadaran brand dan untuk meningkatkan jangkauan di social channel Anda:
1. Gunakan hashtag yang relevan di Instagram dan Twitter
Bisnis lokal harus selalu menggunakan hashtag lokal seperti #AngkringanJogja atau #JajananBandung untuk mendapatkan perhatian dari pelanggan lokal. Menggunakan hashtag khusus industri juga merupakan pilihan yang bagus, seperti #cleanliving atau #dogsaremansbestfriend. Anda punya limit 30 buah hashtag di Instagram, jadi uji kombinasi yang berbeda untuk melihat mana yang berhasil.
2. Optimalkan profil Anda untuk pencarian
Semua profil Anda harus berisi beberapa jenis kata kunci dalam deskripsinya, yang dapat membantu Anda muncul dalam pencarian ketika pengguna secara aktif mencari Anda.
3. Perbanyak konten buatan pengguna (User-Generated Content / UGC)
Campaign yang berfokus pada UGC juga bagus untuk meningkatkan engagement dan memelihara hubungan (yang akan saya bahas di bagian selanjutnya). Campaign seperti ini juga sangat berguna untuk membangun brand awareness. Setiap kali seseorang membagikan gambar brand Anda dengan ulasan hangat dan menandai Anda, sebagian besar network mereka juga akan melihatnya.
Ini adalah cara yang bagus untuk menarik pengguna baru ke halaman Anda dan untuk membangun awareness sambil membangun reputasi positif.
Baca juga: Catat, ini 6 cara optimalkan media sosial untuk pemasaran
4. Buat konten bernilai tinggi dan layak dibagikan
Salah satu cara terbaik untuk memperluas jangkauan Anda adalah dengan membangun momentum yang Anda miliki, membuat followers Anda membagikan apa yang Anda posting dengan sendirinya. Saat ini, misalnya, kantor dokter yang membagikan informasi berharga dan akurat tentang COVID bisa mendapatkan banyak sekali share.
Saat konten seperti ini dibagikan, ini memberi Anda awal yang baik dalam membangun thought-leadership dengan audiens baru. Tentunya ini adalah salah satu cara terampuh untuk optimasi sosial media. Membangun Hubungan atau Komunitas Online
Banyak bisnis yang hampir secara eksklusif berfokus pada menumbuhkan followers mereka. Pada kenyataannya, meskipun pertambahan followers itu penting, namun membangun hubungan yang lebih kuat dengan followers yang Anda miliki harus menjadi prioritas yang lebih besar. Membangun komunitas di sekitar bisnis Anda membuat seluruh bisnis Anda lebih berharga bagi audiens Anda. Ini adalah bagian dari alasan mengapa Grup di Facebook sangat populer;
Anda dapat menawarkan komunitas kepada pelanggan, yang akan membuat mereka lebih setia dan lebih engaged. Dalam hal membangun komunitas dan membangun hubungan di media sosial, berikut adalah beberapa taktik organik yang harus Anda terapkan:
1. Buat sebuah kontes yang berfokus pada engagement
Buat kontes yang meminta pengguna untuk mengirimkan gambar atau membuat caption untuk gambar yang Anda bagikan. Orang akan senang jika terlibat dengan sesuatu yang bisa membuat mereka kreatif, dan pemberian insentif tambahan seperti hadiah juga akan sangat membantu.
2. Mulailah grup Facebook
Ini jelas platform-spesific, tetapi tidak ada yang sebaik Facebook groups.
Tidak hanya akan memprioritaskan Anda dalam News Feed, tetapi Facebook group juga merupakan cara yang bagus untuk menciptakan komunitas aktual dan eksklusif yang akan disukai audiens Anda. Pastikan untuk memoderasi setiap hari dan bekerja untuk menghasilkan percakapan dan keterlibatan.
3. Buat posting berorientasi engagement
Unggah Instagram Stories menggunakan stiker “pertanyaan”, yang memungkinkan pengguna mengajukan pertanyaan yang kemudian dapat Anda jawab. Anda juga dapat menyiapkan jajak pendapat, dan membagikan postingan yang menanyakan pendapat orang-orang.
Ini bukan hanya akan menghasilkan diskusi yang bagus, tetapi sering kali dapat memberi Anda feedback atau ide untuk konten tambahan!
4. Tayangkan secara teratur & buat pengguna selalu mendapat info terbaru
Video Live mendominasi di Facebook, Instagram, Twitter, dan LinkedIn. Rasanya sangat relevan karena ini adalah siaran langsung, dan memberikan cara kepada audiens untuk berinteraksi dengan Anda. Baik Anda berbagi berita menarik atau menjawab pertanyaan pengguna dalam sesi Tanya Jawab, live streaming bisa menjadi alat yang ampuh untuk membangun hubungan.
5. Segera berikan respon di semua channel
Jika Anda ingin membangun hubungan yang lebih baik dengan pelanggan Anda di media sosial, Anda perlu berinteraksi kembali dengan mereka. Karena itu, saya sangat menyarankan untuk menggunakan alat manajemen media sosial seperti Hootsuite, yang memungkinkan Anda melihat semua pesan masuk (baik publik maupun pribadi) di satu dasbor.
Tidak ada komentar yang akan jatuh di antara celah-celah yang dapat menyebabkan frustrasi di pihak pelanggan Anda.
Menghasilkan Prospek / Leads
Untuk beberapa bisnis, menghasilkan leads (leads generation) adalah prioritas utama marketing media sosial, terutama ketika leads perlu dipupuk sebelum menjadi direct sales. Selain iklan untuk leads generation, media sosial tidak memiliki banyak fungsi untuk pengumpulan prospek secara organik.
Akibatnya, penting untuk memanfaatkan strategi yang dapat membantu membangun hubungan dan kemudian mengarahkan leads di luar platform media sosial. Berikut adalah strategi dalam optimasi sosial media yang terbaik yang dapat Anda gunakan untuk menghasilkan leads:
1. Gunakan iklan leads generation
Ini jelas bukan tips organik, tetapi saya ingin merekomendasikannya sebagai taktik yang sangat solid. Facebook, Instagram, dan LinkedIn semuanya memiliki iklan generasi leads asli mereka sendiri yang dapat Anda gunakan untuk mengumpulkan informasi tentang leads yang ada.
Bahkan formulirnya terisi otomatis, sehingga mudah diisi oleh pengguna. Untuk hasil terbaik, tawarkan insentif, seperti konsultasi gratis atau kelas gratis.
2. Arahkan traffic ke luar situs dengan mempromosikan lead-magnets
Punya webinar yang akan datang? Hebat!
Pastikan Anda memberi tahu orang-orang tentang hal itu di semua saluran sosial Anda. Atau mungkin Anda memiliki ebook untuk diunduh. Hal yang sama. Gunakan link “Geser ke Atas” di Stories untuk selalu memastikan orang dapat langsung membuka situs Anda.
3. Fokus pada tombol CTA yang berorientasi pada leads
Facebook memungkinkan Anda memilih tombol CTA “pesan sekarang” atau “kirim pesan” di profil Anda, yang berfokus pada kontak dari pengguna. Anda juga dapat mengoptimalkan platform lain, dengan memastikan untuk menyertakan CTA teks dan tautan relevan yang berfokus pada leads generation.
Jika fokus Anda di situ, pengguna akan dengan senang hati memenuhinya. Mendapatkan Penjualan Langsung (Direct Sales) Terakhir namun tidak kalah pentingnya, yaitu penjualan langsung. Inilah salah satu alasan brand datang ke media sosial sejak awal; mereka ingin memasarkan produknya dan menjual lebih banyak.
Pada akhirnya, pemasaran media sosial harus lebih difokuskan pada pembangunan hubungan terlebih dahulu, tetapi masih lebih dari mungkin untuk mendorong penjualan. Cobalah untuk tetap berpegang pada keseimbangan 80/20; sekitar 20% konten sosial Anda bisa langsung dijual, sementara 80% berfokus pada pembangunan hubungan.
Jika point yang saya hightlight di atas sudah jelas, berikut adalah cara optimasi sosial media Anda untuk penjualan:
1. Gunakan CTA “Pesan Sekarang”
“Pesan Sekarang” atau “Shop Now” juga berfungsi.
Tempatkan CTA ini (tombol yang dapat diklik dalam teks) pada profil Anda yang berbeda.
2. Siapkan fitur shopping di platform
Instagram dan Facebook sama-sama memiliki banyak fitur belanja, termasuk toko di platform yang nyaman bagi pelanggan dan memungkinkan Anda menandai produk di postingan yang berbeda.
Jika Anda menjual produk fisik, Anda benar-benar harus memanfaatkan ini.
3. Posting UGC secara teratur
Terkadang UGC yang dibuat dan dibagikan sendiri bisa bagus, tetapi jika Anda ingin mendorong penjualan, tangkap keajaiban itu untuk akun Anda secara langsung. Bagikan di profil bisnis Anda, akui bahwa ini adalah karya pengguna dengan memberi credit pada pembuatnya.
Pastikan untuk membagikan kata-kata yang mereka posting tentang betapa hebatnya produk Anda, dan sertakan tautan jika relevan di mana produk itu dapat dibeli. UGC, terutama dalam bentuk testimoni, sangat dipercaya publik, menjadikannya alat penjualan yang ampuh.
Baca juga: 5 Cara Optimalkan Media Sosial untuk Seller Pemula
4. Bagikan tutorial video
Misalkan Anda menjual salah satu pengepres kue dari Pampered Chef. Anda dapat mengeluarkan banyak sekali video tutorial yang akan membantu pelanggan merasa nyaman dan bersemangat akan produk Anda.
Tampilkan resep yang dapat Anda gunakan untuk berbagai cookie, tunjukkan betapa mudahnya menggunakan pengepres cookie, dan tampilkan video tentang pembersihan dan perawatan.
Semakin akrab pengguna dengan produk Anda, semakin baik, dan tutorial akan membantu mereka mendapatkan nilai penuh darinya.
Untuk mempelajari lebih dalam tentang leads generation dan direct sales, saya sarankan Anda baca juga artikel saya tentang digital marketing funnel.
Penutup
Ada begitu banyak bagian yang bergerak dalam hal media sosial. Sehingga membuat kalender konten strategis yang benar-benar teroptimasi untuk semua goal bisa jadi menantang.
Jika Anda memiliki goal dan sasaran bisnis yang jelas, perjuangan untuk mencapainya akan menjadi lebih mudah. Jika Anda kaget tentang betapa rumit dan detailnya proses optimasi sosial media, saya juga memiliki solusi untuk itu.
Sribu menawarkan paket jasa sosial media marketing yang tentunya bisa menjamin sosial media Anda teroptimasi dengan baik sebab dikerjakan oleh profesional berpengalaman yang telah dipercaya oleh 15.000+.
Sepertinya, cukup dulu pembahasan kita tentang optimasi sosial media kali ini.
Sumber : https://blog.sribu.com