11 Cara Menulis Artikel SEO supaya Muncul di Puncak Hasil Pencarian
Kira-kira, bagaimana cara membuat dan menulis artikel SEO–friendly? Apa saja yang harus diperhatikan, serta apa saja yang harus dihindari?
Kami akan mengupasnya secara tuntas di sini. Kamu bisa mengikuti poin-poinnya agar peringkat di pencarian Google bisa meningkat.
Langsung saja, yuk, simak selengkapnya!
1. Lakukan keyword research
Untuk menemukan konten SEO–friendly-mu, audiens harus memasukkan query atau keyword ke dalam mesin pencari. Keyword itulah yang harus kamu tentukan pertama kali.
Dengan begitu, kamu bisa memilih kata kunci yang paling tepat. Dengan pilihan keyword yang pas, peluang kontenmu ditemukan banyak orang jadi membesar.
2. Sesuaikan topik dengan keyword yang dipilih
Sudah meriset dan memilih kata kunci yang tepat? Eits, jangan langsung tulis artikelmu, ya.
Sesuaikan dulu topikmu dengan keyword yang ada. Dengan begitu, kontenmu bisa menjawab apa yang dicari oleh audiens.
Misalnya, kamu memilih kata kunci “apa itu instagram”. Orang-orang yang mencarinya tentu butuh jawaban yang luas. Kamu pun bisa menjelaskan definisi, sejarah, sampai fungsi dari Instagram.
Lain halnya dengan keyword “cara menghapus postingan instagram”. Orang yang mencarinya tak perlu penjelasan soal apa itu Instagram dan informasi umum lainnya. Mereka mencari penjelasan yang sangat spesifik.
Jadi, sebelum menulis, pastikan dulu apa yang dicari oleh audiensmu. Melansir Yoast, ini disebut dengan search intent.
Kalau belum yakin dengan search intent pembaca, tenang saja. Kamu bisa menemukan jawabannya dengan memasukkan keyword terkait ke mesin pencari.
Setelah itu, perhatikan konten yang ada di dalamnya. Kamu pun bisa memahami informasi yang diinginkan audiens. Dengan cara ini, kamu bisa menulis artikel SEO-friendly yang baik.
3. Perhatikan struktur artikel
Cara membuat artikel SEO-friendly selanjutnya berkaitan dengan struktur. Tiap tulisan sebaiknya mengandung:
- pembuka (tempatmu mengenalkan topik ke pembaca)
- isi (tempatmu menjelaskan inti informasi)
- penutup (tempatmu menuliskan kesimpulan)
4. Pakai heading
GetResponse menuliskan, dengan cara memakai heading, kamu bisa membuat artikel SEO-friendly yang baik.
Sebab, mesin pencari akan “membaca” heading itu. Otomatis, heading yang pas bisa memudahkan Google memahami isi kontenmu.
Tak hanya itu, pembacamu juga bisa dimudahkan oleh heading. Kalau sedang terburu-buru, audiens tinggal membaca cepat bagian heading sampai menemukan informasi yang mereka butuhkan.
5. Ulangi kata kunci sewajarnya
Dulu, sekadar mengulang-ulang keyword adalah cara terbaik menulis artikel SEO-friendly. Sekarang, cara tersebut sudah tak berlaku lagi.
Kamu tak disarankan sekadar mengulang kata kunci berkali-kali. Itu akan membuat kalimatmu sulit dimengerti dan kurang nyaman dibaca.
Tak hanya itu saja, lho. Menurut Yoast, urutan kontenmu di mesin pencari bisa turun. Sebab, saat ini, Google sudah mengutamakan artikel yang nyaman dibaca oleh manusia, tak hanya mesin saja.
Lalu, bagaimana cara memasukkan kata kunci ke dalam artikel dengan baik? Glints punya artikel khusus untuk membahas ini. Yuk, klik tombol di bawah!
6. Masukkan elemen visual
Tak hanya tulisan, melansir Semrush, gambar juga penting untuk SEO. Elemen visual itu bisa membuat artikelmu nyaman dibaca.
Kamu juga bisa membuat infografik, checklist, template, dan lain-lain. Semua itu bisa mempermudah audiens memahami pesanmu.
7. Perkecil ukuran gambar
Gambar yang terlalu besar bisa memperlambat durasi loading situsmu. Padahal, seperti dituliskan cognitive SEO, kecepatan website-mu akan memengaruhi SEO.
Selain itu, audiens tentu lebih nyaman mengakses situs yang cepat. Itulah mengapa, coba perkecil ukuran gambarmu, ya.
8. Beri gambarmu nama yang pas
Cara menulis artikel SEO-friendly selanjutnya berkaitan dengan nama file gambarmu. Google juga membaca nama tersebut, lho.
Buatlah nama yang deskriptif. Saat meng-upload gambar orang yang sedang mengobrol, namai saja file-nya dengan “obrolan-dengan-teman-dekat.jpg”.
Coba hindari nama “IMG562901.jpg” atau nama lainnya yang kurang deskriptif.
9. Masukkan alt text di gambar
Alt text gambar juga bisa membantu peringkat SEO. Agar lebih maksimal, berikut trik yang bisa kamu pakai:
- Deskripsikan isi gambar sedetail mungkin.
- Sambungkan alt text-mu dengan isi atau topik artikel.
- Bedakan alt text tiap gambar.
- Jangan sekadar mengulang keyword.
10. Pakai URL yang bisa dibaca
Cara menulis artikel SEO-friendly selanjutnya berkaitan dengan URL. Coba bandingkan dua URL berikut:
- situsmu.com/artikel/12837324834023/
- situsmu.com/artikel/ide-olahan-singkong/
URL yang kedua tentu lebih mudah dibaca dan diingat. Selain itu, URL tersebut lebih SEO-friendly.
Jadi, buat alamat serupa untuk artikel-artikelmu, ya. Itu akan membantu peringkat kontenmu di mesin pencari.
Selain mudah dibaca, berikut ciri URL SEO-friendly, seperti dituliskan Google:
a. Tiap katanya terpisah
Pertama-tama, pisahkan tiap katanya. Berikut contoh yang tepat:
- situsmu.com/artikel/ide-olahan-singkong/
Sementara itu, berikut contoh yang sebaiknya kamu hindari:
- situsmu.com/artikel/ideolahansingkong/
b. Tiap katanya dipisah dengan tanda hubung (-)
Saat memisah kata, pakai tanda hubung, ya. Berikut contohnya:
- situsmu.com/artikel/ide-olahan-singkong/
Hindari tanda pemisah lain, termasuk underscore (_). Berikut contoh yang kurang tepat:
- situsmu.com/artikel/ide_olahan_singkong/
11. Maksimalkan internal link
Cara menulis artikel SEO-friendly yang terakhir berkaitan dengan internal link.
Melansir Backlinko, internal link adalah hyperlink dalam artikelmu yang bertujuan situsmu sendiri.
Misalnya, kamu menulis artikel untuk situskeren.com. Nah, di dalam artikel tersebut, kamu memasukkan hyperlink menuju halaman lain di situskeren.com. Itulah yang dimaksud dengan internal link.
Internal link bisa membantu Google memahami halaman-halaman yang ada di situsmu. Ini akan mempermudah kontenmu ada di puncak hasil pencarian. Jadi, masukkan internal link ke dalam artikelmu, ya.
Sumber: 11 Cara Menulis Artikel SEO supaya Muncul di Puncak Hasil Pencarian